Aktivitas Seks Milenial Menurun Akibat Ponsel, Emiten Wall Street Langsung Bereaksi
Ipotnews - Sibuk dengan ponsel, generasi milenial (usia 17-25) diduga kuat lebih sedikit aktivitas seksualnya dibandingkan generasi sebelum mereka. Hal ini menjadi perhatian serius salah satu emiten di Bursa Saham New York, apa hubungannya?
Sebuah lembaga riset, Macquarie Research, dalam laporannya Kamis (14/9), merilis bahwa penjualan kondom menurun dikarenakan generasi milenial (usia 17-25 tahun) kurang berhubungan seks karena terlalu asyik dengan ponsel mereka. Hal serupa juga dikemukakan oleh sebuah badan penelitian keuangan yang mengatakan bahwa kebanyakan generasi muda kerap bermain ponsel sebagai ‘ritual sebelum tidur’.
Hal tersebut menjadi perhatian penting Church & Dwight Co Inc, perusahaan yang memproduksi, mengembangkan dan memasarkan berbagai produk rumah tangga, perawatan pribadi dan produk khusus, termasuk mengelola sejumlah merek utama seperti kondom Trojan.
"Perusahaan itu langsung menayangkan iklan digital guna menarik perhatian anak muda untuk menggunakan kondom Trojan," seperti ditulis analis Macquarie Research, Caroline Levy.
Levy menambahkan bahwa penurunan juga dapat dikaitkan dengan generasi muda yang tinggal di rumah dan menggunakan alternatif alat kontrasepsi lainnya, termasuk Plan B dan IUD. Levy memperkirakan bahwa penjualan Trojan menurun 3,4% dalam periode bulanan terakhir, menyusul penurunan 3,3% di bulan Juli.
Church & Dwight dan Macquarie Research mulai memprakarsai peliputan saham dengan target 12 bulan sebesar $52, yang merupakan kenaikan 4,7% dari penutupan hari Kamis. Kini, saham Church & Dwight yang tercatat di Wall Street naik lebih dari 13% sejak Januari, seperti dilansir CNBC, JUmat (15/09).
"Ada peluang untuk inovasi, misalnya peluncuran Trojan XOXO tahun ini, kondom untuk menarik penonton wanita," kata Levy. "Kami memperkirakan ekspansi premium terbatas sebagai kelemahan pada kondom dan alat kehamilan (tingkat pemakaian yang lebih rendah), vitamin (harga persaingan) dan nilai deterjen harus membatasi kenaikan keuntungan."
Untuk memperluas jaringan dan inovasi terbaru, Church & Dwight mengumumkan pada bulan Juli bahwa perusahaan tersebut secara khusus akan membeli Pik Water, sebuah perusahaan yang membuat produk kebersihan dan kesehatan mulut termasuk flosser dan sikat gigi elektrik, dengan biaya sekitar $1 miliar.(Cathy)
